Suatu perusahaan atau individu
selalu berusaha mencari kombinasi bentuk kekayaan sedemikian rupa sehingga
untuk sesuatu resiko tertentu, keuntunganya maksimum. Oleh karena itu mereka
biasanya menghadapi ketidakpastian. Dengan demikian dalam mencari keuntungan
maksimum mereka selalu dihadapkan pada satu trade off antara keuntungan yang
diharapkan dengan resiko. Dalam analisa portfolio biasanya individu dianggap
“risk averse”. Artinya mereka mau menanggung resiko yang besar apabila ada
kemungkinan memperoleh keuntungan yang
besar.
PEMILIHAN
PORTFOLIO
Misalnya ada dua macam surat berharga A & B.
surat berharga jenis A akan memberikan pendapatan sebesar 16% pada saat ekonomi
baik dan 2% pada saat ekonomi lesu, jadi pendapatan yang diharapkan 9%.
Sedangkan surat berharga jenis B memberikan pendapatan sebesar 2% pada saaat
ekonomi baik dan 12% pada saat ekonomi lesu, jadi pendapatan yang diharapkan
5%. Masalah dalam pemilihan portfolio adalah membeli kedua surat tersebut atau hanya salah satu. Jika
membeli jenis A dan B akan memberikan pendapatan sebesar 7%, baik dalam
keadaaan ekonomi baik maupun lesu. Seorang risk averter akan memilih membeli
kedua-duanya. Sedangkan seorang risk averse akan memilih surat berharga jenis A.
PERMINTAAN
AKAN SUATU BENTUK KEKAYAAN TERTENTU
Tiga sifat utama yang erat
hubungannya dengan permintaan akan suatu bentuk kekayaan yakni; resiko,
pendapatan dan proteksi terhadap inflasi. Pendapatan riil dari suatu bentuk
kekayaan tergntung pada laju inflasi. Setiap bentuk kekayaan berbeda dalam hal
mudah tidaknya terpengaruh oleh inflasi. Suatu bentuk kekayaan yang memberikan
pendapatan nominal secara tetap, maka pendapatan riilnya akan berbanding
terbalik dengan laju inflasi. Jika bentuk kekayaan memberikan pendapatan
nominal yang naik dengan makin tingginya inflasi sehingga pendapatan riilnya
relative tetap.
Rumus untuk menghitun kekayaan
T ket; W = nilai total kekayaaan
W= Σ Pi Ai’ Pi
= harga bentuk kekayaan jenis i
i=1 Ai
= banyaknya bentuk kekayaan jenis i
UNTUK OBLIGASI
PEMERINTAH
Obligasi adalah perjanjian hutang
antara peminjam dengan pemberi pinjaman dimana peminjam berjanji akan membayar
kepada pemberi pinjaman sejumlah uang tertentu pada suatu saat dimasa yang akan
dating. Harga obligasi ditentukan oleh permintaan dan penawaran. Pada waktu
obligasi dikeluarkan tingkat bunga efektif sama dengan kupon. Tingkat bunga
efektif, mungkin sama atau berbeda dengan pendapatan dari kupon.
Rumrus menentukan tingkat bunga
efektif
rb = C/Pb + πb ket; rb = tingkat bunga efektif
Pb
= harga pbligasi lama
πb
= perubahan harga obligasi
UNTUK OBLIGASI DAN
SAHAM SWASTA
Obligasi swasta merupakan penyajian
untuk membayar sejumlah bunga tetap setiap tahun serta pembayaran kembali pokok
hutang kepada pemegang obligasi pada waktu yang telah ditentukan. Pendapatan
dari obligasi swasta pada prinsipnya sam dengan obligasi pemerintah. Sadangkan
saham memberikan sebagian dari keuntungan kepada pemilik saham.
Rumus menghitung pendapatan dari
pemilikan obligasi swasta
rc = C/Pb + πc ket; rc = pendapatan dari pemilik
obligasi
C
= kupon, Pc = harga obligasi
πc
= perubahan harga obligasi
rumus menghitung pendapatan dari
pemilikan saham swasta
rs = C/Ps + πs ket; rs = pendapatan dari
pemilikan saham
D = dividen, Ps = harga per unit
saham
πs
= perubahan saham yang diperkirakan
Kadangpintar: Online Casino, Sports Betting and Gambling
BalasHapusonline casino and sports betting, as well as other gambling and febcasino gambling activities. Bet 온카지노 on sports 인카지노 and play casino games. Get a welcome bonus now.